Minggu, 10 Januari 2010

Dana Pensiun Belum Dibayar, Pensiunan Telkom Demo




Pensiunan Telkom demo/Rois Jajeli
Surabaya - Sekitar 100 pensiunan karyawan PT Telkom menggelar aksi demo di kantor Telkom Divre V Jatim, Jalan Ketintang-Surabaya, Senin (11/1/2010).

Mereka menuntut dana pensiun selama 1 tahun sejak Februari 2008 dibayarkan. Aksi pensiunan Telkom sempat memanas saat salah satu petugas keamanan menganggap massa bukan sebagai karyawan Telkom lagi. Hal ini membuat massa berang.

"Bapak jangan ngomong seperti itu, ini merupakan penghinaan kami. Jangan ngomong gitu, kami ini karyawan yang menuntut hak-hak kami," teriak Ketua Serikat Karyawan DPW Telkom Divre V Jatim, Wibowo Sugiharto di sela-sela aksi di lantai II Gedung  Telkom.

Situasi tersebut akhirnya mereda saat Kapolsek Gayungan AKP Herman Hosnol hadir di tengah-tengah aksi. Massa langsung poster bertuliskan: "Direksi, Pensiunan Yang Meninggal Akan Menagihmu di Akhirat","BPK Tidak Sama Dengan Biaya Pengganti Kematian","Dasar Kapitalis, Duit Seripis Diembat Juga","Sudah Setahun BPK-Ku Kau Tilep, Apa Disimpan di Century", dan berbagai poster lainnya.

Wibowo mengaku sebanyak 96 karyawan Telkom yang kelahiran 1953 sudah memasuki pensiun. Namun hak pensiun karyawan sudah 1 tahun lebih belum dibayarkan. Rata-rata karyawan pensiunan ini mendapat pensiun sebesar Rp 200 juta. Selama ini pihaknya sudah melakukan pertemuan sebanyak 6 kali namun belum menghasilkan hal positif.

"Karena itu kita memperjuangkan hak para pensiun. Kalau tidak ada tanggapan kami akan mengajukan gugatan PHI yang kita layangkan ke disnaker Jatim tanggal 14 Januari mendatang," tuturnya.

Dia menambahkan, tidak hanya pensiunan Divre V Jatim saja yang belum mendapat pesangon pensiunan. Tapi hampir seluruh pensiunan di Indonesia yang jumlahnya sekitar 516 orang belum mendapatkan haknya. (fat/fat)
 
sumber : detik.com 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar